Agar memberikan hasil yang maksimal, lahan sawah harualah diolah secara baik. Pengolahan lahan yang baik sebelum padi salah satu kunci utama dari keberhasilan panen. Pengolahan lahan yang diperuntukan bagi tanaman padi sangatlah penting untuk diperhatikan. Karena lahan sawah (tanah sawah) merupakan tempat mengambil cadangan hara yang dibutuhkan bagi tanaman padi. Oleh karena itu, pertumbuhan tanaman padi diantaranya akan dipengaruhi oleh sejauh mana proses pengolahan yang dilaksanakan sebelum ditanami.
Berikutnya proses membuat sekat lahan (membuat galengangan/bedeng).
Istilah tersebut lebih enak saya sebut dengan ngegaleng. Proses ngegaleng ini dilakukan dengan mencangkul. Mebuat galeng yang rapat sangat membantu untuk mengatur air dilahan, agar terjaga sesuai dengan kemauan kita.
Nah olah lahan memang harus sebaik mungkin, karena inilah awal dari keberhasilan saat membudidayakan tanaman tertentu. Tentunya olah lahan lahan ini tidaklah sama. Tergantung kita mau membudidayakan tanaman apa?
Sampai disini tulisannya ya... Mau melayani pembeli lagi.
Bersambung.
- Bajak : Bajak (juga dikenal dengan istilah luku dan Tenggala) merupakan alat pertanian yang digunakan untuk.menggemburkan tanah. Tujuan membajak adalah membalik tanah bagian dalam yang subur kepermukaan tanah. Apabila pembajakan tidak dilakukan secara merata, pertumbuhan dan perkembangan padi pun tidak bisa maksimal. Dalam istilah jawa "kebat singkal", kebat singkal dapat diartikan pembalikan tanah yang tidak rata, sehingga saat digaru (tanah dihaluskan) tanah ada yang tidak terbalik. Pada kasus ini, kedepannya pertumbuhan padi diarea tanah yang tidak kena bajak (ke singkal) pertumbuhannya tidak sebaik pertumbuhan padi yang tanahnya tersingkal. Hal ini disebabkan karena tanah tidak gembur dan calon akar padi tidak mendapat asupan hara yang cukup. Mengapa demikian? yuk kita gali bersama. Saat proses pemupukan, pupuk makro granul akan diproses oleh mikroba agar dapat diserap oleh akar, saat pupuk disebar tepat pada tanah yang tidak tersingkal, pupuk tidak masuk ke dalam tanah dengan sempurna disebabkan karena tanah kurang gembur. Maka pupuk tersebur tidak terserap oleh akar dengan baik.Hal ini dapat kita lihat pada lahan 1 hamparan. Terkadang kita bingung dalam 1 petak, pupuk sama tetapi pertumbuhan padi tidak sama, hal ini sangat mudah kita lihat dengan melihat ketinggian padi yang tidak sama dalam 1 petak. Kemudian timbulah keinginan untuk menambah pupuk pada lokasi tersebut. Lalu bagaimana cara mengatasi apabila hal tersebut terjadi?
- Menegur pembajak agar kedepannya, jangan kebat singkal kembali. Hehehehe
- Tanah yang tidak tersingkal tersebut kita injak-injak disela-selanya, agar tanah menjadi gembur agar air dapat tergenang pada lokasi tersebut.
- Tambahkan pupuk kandang matang / pupuk Petro Organik. Untuk mengurangi over dosis pupuk kimia.
- Tambahkan em4 atau sejenisnya.
- Nah.... Dari satu kasus pembajakan yang kurang sempurna saja pengaruhnya sangat besar kan?
Berikutnya proses membuat sekat lahan (membuat galengangan/bedeng).
Istilah tersebut lebih enak saya sebut dengan ngegaleng. Proses ngegaleng ini dilakukan dengan mencangkul. Mebuat galeng yang rapat sangat membantu untuk mengatur air dilahan, agar terjaga sesuai dengan kemauan kita.
Nah olah lahan memang harus sebaik mungkin, karena inilah awal dari keberhasilan saat membudidayakan tanaman tertentu. Tentunya olah lahan lahan ini tidaklah sama. Tergantung kita mau membudidayakan tanaman apa?
Sampai disini tulisannya ya... Mau melayani pembeli lagi.
Bersambung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar