Kebutuhan Akan pH Tanah Sesuai Jenis Tanaman:
No |
Nama Tanaman | Nilai PH |
---|---|---|
1 | Padi | 5,00 – 7,00 |
2 | Jagung | 5,50 – 7,50 |
3 | Umbi Rambat | 5,25 – 6,50 |
4 | Kentang | 4,50 – 6,50 |
5 | Kacang Tanah | 5,25 – 6,25 |
6 | Kedelai | 6,00 – 7,00 |
7 | Sorgum | 6,50 – 7,00 |
8 | Tembakau | 5,50 – 7,50 |
9 | Kapas | 5,00 – 6,00 |
10 | Tomat | 5,50 – 7,50 |
11 | Kubis | 5,50 – 7,50 |
12 | Seledri |
6,00 – 7,00 |
13 | Bawang | 6,00 – 7,00 |
14 | Cabai | 5,50 – 6,00 |
15 | Nanas | 5,00 – 6,50 |
16 | Tebu | 6,00 – 8,00 |
17 | Pisang | 6,00 – 7,50 |
18 | Teh | 4,00 – 5,50 |
19 | Karet | 3,75 – 8,00 |
20 | Kopi | 4,50 – 7,50 |
21 | Coklat | 5,00 – 7,00 |
22 | Kelapa | 6,00 – 7,50 |
Tanah yang bereaksi masam memiliki beberapa permasalahan, antara lain: keracunan Al, Mn dan/atau Fe, serta kekahatan unsur-unsur hara penting seperti N, P, Ca, dan atau Mg dan Mo. Kekahatan unsur tersebut dapat menyebabkan pemicu serangan jamur terhadap tanaman yang dibudidayakan serta Produktivitas pertanian/sawah di tanah masam umumnya rendah. Menjaga PH tanah, ternyata penting kan? Hehehehe
Berikut gambar keterkaitan PH dengan unsur hara.![]() | ||
Jika menilik dari manfaat per unsur hara, PH tanah dapat pula menjadikan
salah satu penyebab pemicu serangan penyakit terhadap tanaman. Jika
kita memberikan unsur hara tertentu, diserap atau tidaknya unsur hara
teraebut juga berkaitan dengan PH tanah. Jadi menjaga PH ibaratnya nomor 1. Salah satu cara untuk meningkatkan pH tanah masam itu adalah dengan cara pengapuran. Depertemen Pertanian RI dan Pusat Penelitian Tanah memberikan cara menghitung dosis kaptan (kapur pertanian) untuk meningkatkan pH Tanah masam, yaitu: – 2 ton kaptan per ha untuk menintkankan pH tanah 1 point. Jadi misalnya pH tanahnya ingin ditingkatkan dari pH.3 menjadi pH 6 diperlukan kaptan sebanyak: (6-3) x 2 ton per ha = 6 to per ha. Selain menggunakan kaptan, pH tanah sawah juga bisa ditingkatkan dengan menggunakan kombinasi kaptan dengan asam humat. Cara aplikasinya, kaptan atau dolomite diaplikasikan terlebih dahulu setelah olah tanah. Kaptan disebarkan secara merata ke seluruh permukaan tanah. Apabila tanah sudah ditanami, kaptan disebarkan di sela-sela tanaman padi. Beberapa hari kemudian dilanjutkan dengan aplikasi asam humat. Asam humat diencerkan dengan air. 1 liter asam humat diencerkan dengan 50 liter air. Setelah itu larutan asam humat dikocorkan merata ke seluruh permukaan lahan sawah. Sama halnya dengan aplikasi kaptan, jika lahan sudah ditanami, aplikasi asam humat diberikan di sela-sela tanaman padi. Yang perlu diperhatikan adalah pada saat aplikasi kaptan dan asam humat kondisi air macak-macak. Aliran air irigasi dihentikan terlebih dahulu selama aplikasi kaptan dan asam humat dan dibiarkan sehari atau dua hari tanpa dialiri air. Tujuannya adalah agar asam humat dan kaptan tidak hanyut terbawa air. Salam Pasha Tani | ||
Tidak ada komentar:
Posting Komentar